Senin, 22 Februari 2010

Menangis Tertawa Sedih dan Bahagia

Manusia adalah makluk yang paling mulia di antara makluk-makluk yang lain ciptaan Tuhan. Manusia lahir dianugrahi sebuah pikiran yang bisa digunakan untuk menjalankan kehidupannya di dunia ini. Dengan dianugrahinya pikiran di harapkan manusia dapat menjalankan tanggung jawabnya untuk hidup di dunia ini dengan baik.

Menangis Tertawa Dan Berakir dengan Bahagia. Itulah Filosofi yang terkandung dalam kehidupan ini. Dan itu yang kita harapkan selama kita menjalani kehidupan ini.

Menangis, kita lahir didunia pertama kali kata yang keluar dari mulut kita adalah tangisan. Hanya tangis yang bisa kita ucapkan. Apapun yang kita minta hanya berisaratkan tangis. Tapi tangis dari mulut kita itu merupakan tangis bahagia bagi orang-orang di sekeliling kita.

Tertawa, setelah perjalanan menuju dewasa banyak tangis yang di gantikan dengan tertawa. karena kita sudah mengerti tentang arti kehidupan di dunia ini. Kita sudah bisa melihat luasnya dunia ini. Tapi kadang di tengah-tengah kita tertawa kesedihan muncul di hadapan kita. Dan itu pun kadang bisa membuat kita menjadi terpuruk. Tertawa dan sedih adalah dua sisi yang pasti kita alami. Janganlah kamu terbuai dengan tertawamu karena itu tidak abadi, dan jangan lah kamu bersedih jika kamu dalam keterpurukan. jadikanlah itu sebagai pelajaran untuk menuju senyuman lagi. Tertawa dan sedih itu adalah peran yang harus di mainkan dalam kehidupan ini.

Bahagia, Bahagia adalah sesuatu yang sangat di dambakan oleh semua orang didunia ini. baik bahagia di dunia maupun di akherat. Itulah sebenarnya yang kita cari selama ini di dunia kita bisa bahagia.

Menangis Tertawa sedih Dan berakir bahagia. Lahir ke dunia, Menjalani kehidupan di dunia, Mati dengan bahagia

Artikel ini hanyalah coretan kosong dari kehidupan ini. Artikel ini hanya boleh dibaca dengan didampingi seseorang yang tau makna kehidupan
1. OVJ mesin Tertawa
2. Bahaya jejaring sosial Facebook
3. Nganjuk Kota pariwisata

Tidak ada komentar:

Posting Komentar